Tidak Sampai Menjadi Cinta

Tulisan ini sebenarnya untuk pengingat saya sendiri, tapi kalian boleh membacanya dan mengambil baiknya.....
Pasti
semua dari kita pernah memiliki rasa kagum, suka, atau bahkan cinta dengan
lawan jenis, entah itu mungkin teman, sahabat, adek/kakak tingkat, artis
terkenal atau bisa jadi teman social. Rasa itu merupakan hal yang wajar, apalagi
untuk seseorang yang masih single seumuran kita. Saya mengerti perasaan itu,
karena sayapun juga pernah merasakannya. Tapi, cobadeh pikir lagi, orang yang
kita kagumi, sukai atau cintai itu belum tentu jodoh kita. Buat saya dan kalian
yang masih single lillah yang terkadang merasa kesepian karena belum ada
pasangan (maaf sedikit alay), sebenarnya kita gak kesepian. Kita gak sendiri. Coba deh buka surat al
Hadid (57) : 4.
وَهُوَ مَعَكُمْ أَيْنَ مَا كُنْتُمْ
Yang artinya: “Dan Dia bersama kamu
di mana saja kamu berada.”
Benerkan kita gak sendiri, ada Allah yang selalu menemani kita....
Sampai saat inipun saya selalu mencoba menjaga hati.
Menjaga untuk tidak mencintai seseorang yang belum jodoh saya. Mungkin saya pernah
suka atau kagum. Tapi berusaha untuk sekedarnya saja. Dan saya akan mencintai seseorang yang telah
menyempurnakan setengah agama saya. Karena saya pun selalu berdoa supaya kelak berjodoh
yang selalu menjaga hatinya.
Saya selalu baper Kebawa Laper ketika ingat cerita romantis Ali
dan Fatimah: Dalam suatu riwayat dikisahkan bahwa suatu hari (setelah
mereka menikah) Fatimah berkata kepada ‘Ali, “Maafkan saya, karena sebelum
menikah denganmu. Saya pernah satu kali jatuh cinta pada seorang pemuda”
‘Ali terkejut dan berkata, “kalau begitu mengapa engkau mau manikah
denganku? dan Siapakah pemuda itu?”
Sambil tersenyum Fatimah berkata, “Ya, karena pemuda itu adalah Dirimu”.
Aww...Romantis bukan?
Salam,
Ajeng Narita Caustina
Komentar
Posting Komentar