Kebersihan Menyeluruh

1. KEBERSIHAN MENYELURUH📋

Dalam materi Kebersihan Menyeluruh ini, Teh Dea terinspirasi dari sebuah buku yang berjudul (The Life-Changing Magic of Tidying Up : The Japanese Art of Decluttering and Organizing)..

Buku ini sudah terjual jutaan copy di lebih dari 30 negara yang di tulis oleh Marie Kondo dan sangat terkenal dengan metodenya yaitu Konmari..

Sebelumnya, adakah Bunda yang sudah pernah membaca buku ini?

Bagi yang sudah pernah, yuk kita mengingat kembali, jika bunda temui ada yang belum Teh Dea bahas, boleh banget yaa nanti ditambahkan di grup diskusi..

Bagi yang belum pernah membaca In syaa Allaah Teh Dea akan bahas, kita belajar bareng bareng yaa Bun..

*Bagaimana Mengubah Rumah yang Berantakan Menjadi Rapi dalam Jangka Panjang?*💐

Pernahkan suatu hari Bunda begitu bersemangat merapikan rumah, lalu dalam sekejap semuanya kembali berantakan?

Padahal rasa pegal setelah berbenah juga kayanya belum hilang ;)

Bunda, bisa jadi hal tersebut terjadi karena kita belum menemukan Metode yang Tepat dalam Membersihkan Rumah kita..

Kata Marie Kondo dalam bukunya, kiat suksesnya adalah :
Mulailah dengan Membuang (Decluttering), kemudian Rapikan Ruangan Anda Secara Menyeluruh Sekaligus dalam Satu Waktu..

Kenapa Kondisi Rumah yang Rapi Tidak Bertahan Lama? Padahal Kayaknya Belum Lama dibereskan?

Ruangan yang baru saja dirapikan, kadang tidak butuh waktu lama untuk kembali acak-acakan..

Hal ini terjadi karena kurangnya kesadaran dan ketekunan dalam merapikan..

Merapikan rumah berarti menata kembali seluruh barang yang ada di dalam rumah.. 

Hal ini berarti juga membereskan persoalan saat ini dan masa lalu..

Dengan menata ulang, maka cara Bunda memandang hidup dapat berubah, dan in syaa Allaah akan terjadi transformasi besar-besaran..

Ubah cara berpikir, maka akan mengubah kebiasaan..

Dalam Kebersihan Menyeluruh, merapikan sekaligus lebih baik dari pada sering tapi sedikit-sedikit..

Coba Bunda lakukan, maka pola pikir juga akan berubah secara drastis..

Tujuan Utama Merapikan Rumah adalah :
Merumuskan gaya hidup yang Bunda inginkan dalam bentuk rumah yang Rapi dan Teratur.. 

📋 Berbenah Hanya Sarana, Bukan Tujuan Akhir..

Dengan menggunakan Metode Konmari dan memaksimalkan segala upaya agar bisa menuntaskan segala hal yang berantakan dalam waktu singkat, hasilnya akan terlihat langsung, sehingga Bunda akan terdorong untuk tetap mempertahankan situasi tersebut..

Dalam hal beberes/berbenah, kebanyakan orang pada dasarnya adalah Pemalas.. 

Terkait Kemalasan tersebut, terdapat tiga jenis orang :

✅Pertama : Tipe tidak tega membuang..
✅Kedua : Tipe lalai mengembalikan..
✅Ketiga : Tipe kombinasi..

Umumnya, kekacauan dalam rumah disebabkan oleh Tipe Ketiga..

Ketika berbenah, ingatlah untuk tidak merapikan dengan menyimpan barang ke tempat yang tak terlihat mata, itu sama saja dengan membuat ilusi semu..

Yang berantakan seolah sudah rapi, padahal faktanya belum..

*1. Membuang (Decluttering) Sampai Tuntas Terlebih Dahulu..*📋

Bagaimana Cara Mengetahui Benda yang Layak Disimpan atau Dibuang?
Metode Konmari memberikan tips sederhana..

Caranya dengan : 
✅ Mengambil dan memegang benda yang kita miliki, kemudian bertanya pada diri sendiri, *"Apakah benda tersebut Membangkitkan Kegembiraan/Kebahagiaan atau Tidak?*👜👚👓💍👞
📋Jika jawabannya adalah IYA, maka bunda masih boleh menyimpan benda tersebut.. 

📋Tetapi jika jawabannya adalah TIDAK, maka bunda boleh sedekahkan atau buang benda tersebut..

Terkadang kita merasa sayang yaa bun mau menyedekahkan barang barang yang sebenarnya sudah tidak memberikan manfaat lagi kepada kita dan memang sudah lama tidak kita gunakan..

Padahal dengan kita bersedekah :
✅ Allaah akan melipat gandakan pahala  
✅ Mencegah malapetaka (bala)
✅ Mencegah kematian yang buruk
✅ Penghapus dosa seperti air memadamkan api
✅ Melindungi dari orang yang zhalim
✅ Menjaga harta
✅ Mendatangkan rezeki
✅ Membuat gembira hati
✅ Serta menyebabkan hati yakin dan berbaik sangka kepada Allaah

Sedekah juga dapat menjauhkan diri dari api neraka, mendapat naungan di hari kiamat dan tentunya masih banyak keutamaan sedekah yaa Bun :)

In syaa Allaah jika bunda bisa Membuang/Menyedekahkan barang barang yang sudah Tidak Bermanfaat atau Tidak Menimbulkan Rasa Bahagia, maka disekitar bunda hanya akan ada benda-benda yang bunda senangi dan in syaa Allaah rasa syukur bunda akan bertambah karena Allaah telah menitipkan benda-benda tersebut kepada bunda..

Jika konsep ini sudah tertanam di dalam hati kita, in syaa Allaah bunda bisa lebih berfikir dua kali ketika akan membeli barang, meskipun lagi ada diskonan gede gedean yaa Bun, hehe :)

Karena kita akan berfikir "Apakah barang yang akan kita beli bisa memberikan manfaat atau hanya akan menambah tumpukan barang di rumah kita?" yang sewaktu waktu barang tersebut bisa berserakan dan membuat rumah berantakan..







*2. Simpan Semua Barang Pada Rumahnya Tanpa Terkecuali..*📋

🗃 Tentukan rumah penyimpanan yang pas untuk setiap benda yang Bunda miliki di rumah..

Kondisi berantakan terjadi karena Bunda tidak menyimpan sebuah benda di rumah yang seharusnya tersimpan..

Terkadang kita malah menyediakan tempat untuk banyak benda yang tidak beraturan, nah ini yang menyebabkan rumah mudah berantakan..

Pastikan setiap barang  memiliki tempat penyimpanan masing-masing, sehingga tidak terjadi kekacauan di berbagai tempat..

Bunda mungkin pernah mengira penyebab rumah berantakan adalah : 
↪Adanya barang yang terlalu banyak, itu ada benarnya sih Bun, tapi sebenarnya itu bisa terjadi karena Bunda tidak mengetahui berapa banyak barang yang sudah bunda miliki..

↪Penyebab utamanya adalah : Metode Penyimpanan yang Tidak Tepat atau Terlalu Rumit..

Maka segeralah buat Metode Penyimpanan dengan Tatanan yang Sesederhana Mungkin..

Pastikan semua benda yang sejenis berada dalam satu tempat, jangan menyimpan di dalam tempat yang tersebar..

Setelah digunakan, simpan kembali benda tersebut di rumahnya..

Carilah tempat yang memudahkan Bunda untuk mengembalikan barang tersebut, karena jika mudah mengembalikan maka bunda tak akan malas untuk segera mengembaikan barang sehabis dipakai..

Tata dan simpanlah dengan cara yang memungkinkan Bunda bisa segera tahu di mana suatu barang disimpan..

Jangan lupa yaa Bun, simpan barang-barangnya dalam kondisi mendatar..

Hal ini dikarenakan menyimpan dengan cara menumpuk akan membuat benda yang berada paling bawah terbebani, dan akan lebih mudah berantakan jika menyimpan barang ditumpuk..

Berikut contoh gambar menyimpan pakaian/barang Metode Konmari : ⬇








Bunda tidak perlu membeli tempat atau wadah baru untuk menyimpan barang, manfaatkan yang ada di rumah, seperti kardus, dll..

Jika memang dirasa harus membeli, maka tunggulah hingga Bunda selesai berbenah secara tuntas..

Pilih dan beli tempat penyimpanan yang benar-benar Bunda sukai dan sesuai kebutuhan..

Bagaimana Langkah-langkah Berbenah dengan Metode Konmari?

1. Berbenah sesuai dengan Kategori, itu yang Marie Kondo lakukan..

Yaitu mulai dari :
✅ Pakaian
✅ Buku dan Kertas
✅ Komono (Pernak-Pernik) dan 
✅ Benda-benda yang Bernilai Sentimental

Jadi bunda, pada saat berbenah yang kita mulai pertama adalah dengan mengumpulkan semua pakaian pada satu tempat, bunda perlu pegang satu persatu pakaian bunda, apakah pakaian tersebut membangkitkan rasa Bahagia atau Tidak, jika membangkitkan maka simpan jika tidak maka sedekahkan..

Pada saat beberes pakaian, kita bagi lagi berdasarkan sub kategori :  
↪ Atasan (Kaos, Kemeja, Sweater, dll)
↪ Bawahan (Celana Panjang, Celana Pendek, Rok, dll)
↪ Pakaian yang di Gantung (Gamis, Jaket, Setelan Jas, dll)
↪ Kaos Kaki
↪ Khimar/Jilbab
↪ Pakaian Dalam 
↪ Tas
↪ Aksesoris (Syal, Sabuk, Topi, dll)
↪ Pakaian untuk Acara Khusus (Baju Renang, Kimono, Seragam, dll)

Berikut adalah contoh cara melipat dan menyimpan pakaian menggunakan Metode Konmari : ⬇

Untuk lebih lengkapnya dalam mempraktekkan metode konmari, bunda bisa menonton video pada link berikut :

https://youtu.be/yn2Dkfq9Y6c

Teh Dea sarankan ketika ada suara musik di awal video dan di sela sela video, bisa bunda kecilkan/matikan suaranya atau bunda skip dan dipercepat ke video utamanya :)







Setelah seluruh kategori pakaian selesai, bunda bisa lanjut ke buku atau kertas, kemudian pernak pernik dan terakhir benda yang bernilai sentimental..

➡ Alhamdulillaah setelah mempraktekkan Metode Konmari dirumah Teh Dea jadi tidak terlalu banyak barang, sehingga kemungkinan berantakannya jarang, karena barangnya sedikit, hehe :)

Jika pun berantakan itu karena anak anak Teh Dea mainan/berantakin barang barang yang ada di rumah menjadi berserakan dimana-mana..

Sangat wajar yaa Bun ketika kita punya anak kecil di rumah pasti tidak mungkin 24 jam rumah selalu rapi, hehe :)

Tetapi setelah mereka puas bermain, Teh Dea bisa mudah langsung mengembalikan barang-barang tersebut karena Teh Dea sudah hafal dimana rumah barang-barang yang berserakan..

Kalau bunda mengalami kondisi seperti ini, jangan baper dulu apalagi sampai marahin anak-anak, lebih baik kita libatkan mereka dalam membersihkan rumah yang habis di berantakin sama mereka..

In syaa Allaah besok Teh Dea akan share manfaat ketika kita melibatkan anak dalam membersihkan rumah..

Metode ini juga mengajarkan kita untuk bisa hidup lebih Qonaah, karena kita merasa cukup dengan barang-barang yang menimbulkan rasa bahagia saja..

Dari Abu Hurairah, ia berkata : Rasulullaah shallallaahu ’alayhi wa sallaam bersabda : ”Yang namanya kaya bukanlah dengan memiliki banyak harta, akan tetapi yang namanya kaya adalah hati yang selalu merasa cukup.” (HR. Bukhari no. 6446, Muslim no. 1051, Tirmidzi no. 2373, Ibnu Majah no. 4137).

➡ Bunda, pernahkah terbayang bagaimana kondisi ketika dihisab nanti❓

Saat ditanya tentang : Harta darimana kita peroleh dan kemana dibelanjakan ❓

Rasulullaah shallallaahu 'alayhi wasallaam bersabda :
“Tidak akan bergeser dua telapak kaki seorang hamba pada hari kiamat sampai dia ditanya (dimintai pertanggungjawaban) tentang umurnya kemana dihabiskannya, tentang ilmunya bagaimana dia mengamalkannya, tentang hartanya dari mana diperoleh dan ke mana dibelanjakannya, serta tentang tubuhnya untuk apa digunakannya.” (HR. Tirmidzi)

Jangan merasa aman ketika ada tumpukan barang-barang di rumah kita yang sudah tidak memberikan manfaat untuk kita, karena itu semua akan di hisab di akhirat kelak..

Yuk bun, mulai sekarang kita berfikir ribuan kali ketika hendak membeli barang baru, belilah saat bunda benar-benar membutuhkannya, bukan karena nafsu/ menginginkannya..

Kebersihan Menyeluruh  itu kebersihan yang dilakukan sekali saja diawal, makanya kita perlu lakukan dalam satu waktu atau sekaligus, nah terus bagaimana jika Bunda mudah lemas, Alhamdulillah nya masih bisa disiasati dengan beberes sekaligus dalam 1 kategori, jadi di cicil hari ini selesaikan baju, besok buku dan kertas, besoknya lagi komono/pernak-pernik. Tapi harus benar-benar  komit untuk menyelesaikan, karena jika tidak tuntas belum bisa dikatakan sudah menyelesaikan kebersihan menyeluruh dengan Metode Konmari..

Metode Konmari itu kalo saya sederhanakan kegiatannya, yaitu  membuang/menyedekahkan barang-barang yang sudah tidak menggembirakan hati,  kemudian terhadap barang yang menggebirakan hati disimpan pada rumahnya masing masing berdasarkan kategorinya..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

*🖊️10 Sebutan atau Laqab Huruf Hijaiyah dan Sebabnya*🖊️

Desain Preparasi Pasak

Perjalanan ke Rumah Ukhti Rinda^^